Tumpeng adalah cara penyajian nasibeserta lauk-pauknya dalam bentuk kerucut karena itu disebut pula 'nasi tumpeng'. Olahan nasi yang dipakai umumnya berupa nasi kuning, meskipun kerap juga digunakan nasi putih biasa atau nasi uduk. Cara penyajian nasi ini khas Jawa atau masyarakat Betawi keturunan Jawa dan biasanya dibuat pada saat kenduriatau perayaan suatu kejadian penting. Meskipun demikian, masyarakat Indonesia mengenal kegiatan ini secara umum.
Tumpeng biasa disajikan di atastampah (wadah bundar tradisional dari anyaman bambu) dan dialasi daun pisang.
Bahan-bahan Tumpeng
100 gr beras ketan, rendam ±12 jam
1 liter beras putih
750 cc Santan Kelapa
100 cc Air matang
3 pcs daun Jeruk
2 pcs daun salam
3 cm kunyit
1 batang serai
1 sdm air jeruk nipis, peras
Garam dapur secukupnya
Cara Membuat Nasi Tumpeng Sedap Gurih
Siapkan panci sedang besar, isi dengan santan kelapa, garam, halus, daun jeruk, serai, air kunyit (dari campuran remasan daun jeruk, batang serai yang dimemarkan serta parutan kunyit dan 100 ml air yang diperas dan disaring) dan daun salam. Aduk-aduk sampai merata kemudian masukkan beras yang sudah dicuci bersih ke dalamnya. Rebus sampai mendidih dengan sesekali diaduk rata. Angkat setelah santan sedikit mengering.Setelah selesai direbus, selanjutnya ke tahap pematangan nasi dengan cara dikukus hingga 35 menit lamanya atau sampai matang sempurna. Kemudian angkat dan pindahkan nasi ke wadah bakul sambil sesekali di bolak balik supaya pulen dan tunggu sampai asapnya menghilang.Selanjutnya, tuangkan nasi ke dalam wadah kerucut atau kukusan yang sudah disiram dengan air panas sebelumnya. kemudian pindahkan nasi ke dalamnya sampai padat dan membentuk kerucut lalu angkat kukusan.Lengkapi sajian nasi tumpeng dengan ayam goreng, ikan goreng, lalapan, sayuran juga lauk pauk lainnya dan tentunya sambal goreng pedas agar lebih meriah.
Itulah cara penyajian nasi tupeng nikmat dari resep cara membuat nasi tumpeng, Selamat Memasak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar